Rabu, 16 Maret 2016

perkembangbiakan generatif

Pengertian dan definisi Perkembangbiakan Generatif.  Perkembangbiakan generatif di sebut juga dengan istilah reproduksi generatif. Perkembangbiakan generatif adalah perkembangbiakan tumbuhan secara kawin atau seksual. Pada proses perkembangbiakan generatif ini dibutuhkan alat kelamin jantan dan alat kelamin betina. Perkembangbiakan secara generatif dapat terjadi pada tumbuhan ataupun hewan. Selama mereka memiliki alat kelamin, maka tumbuhan tersebut dapat berkembangbiak secara generatif, kecuali ada kelainan-kelainan tertentu yang menyebabkan alat-alat kelamin tersebut tidak dapat berfungsi sebagaimana mestinya.
Perkembangbiakan secara generatif ditandai dengan adanya pembuahan. Pembuahan adalah peleburan sel kelamin jantan dan sel kelamin betina yang kemudian menghasilkan zigot. Zigot berkembang menjadi individu baru. Proses pembuahan pada hewan dan tumbuhan adalah berbeda. Pembuahan pada hewan adalah proses peleburan antara sel telur (sel kelamin betina) dan sel sperma (sel kelamin jantan). Pembuahan pada tumbuhan adalah proses dari peleburan benang sari (sel kelamin jantan) dan putik (sel kelamin betina). Karena adanya proses pembuahan makan Perkembangbiakan secara generatif menghasilkan individu yang memiliki perpaduan sifat-sifat dari kedua induknya. Berikut ini adalah pengertian cara perkembangbiakan pada hewan dan tumbuhan secara generatif.
Perkembangbiakan generatif pada Tumbuhan
Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan didahului dengan peristiwa penyerbukan, kemudian diiringi peristiwa pembuahan. Penyerbukan adalah peristiwa sampainya serbuk sari ke kepala putik. Penyerbukan dapat terjadi secara alami maupun dengan bantuan manusia dan binatang. Setelah terjadi penyerbukan maka berlangsunglah proses pembuahan. Perkembangbiakan generatif pada tumbuhan terjadi melalui beberapa cara, yaitu:
  • Konjugasi, yaitu reproduksi generatif pada tumbuhan yang belum jelas alat kelaminnya. Contoh: Spyrogyra (ganggang hijau) yang koloninya berbentuk benang.
  • Isogami, yaitu peleburan 2 sel gamet atau kelamin yang sama besar. Contoh:Clamydomonas (ganggang biru).
  • Anisogami, yaitu peleburan 2 sel gamet yang besarnya tidak sama. Gamet 1 lebih kecil (mikrogamet) dan gamet 2 lebih besar (makrogamet). Contoh: Ulva (ganggang yang berbentuk lembaran).
  • Penyerbukan yang diikuti dengan pembuahan. Terjadi pada tumbuhan berbunga (Antophyta) atau tumbuhan berbiji (Spermatophyta). Alat kelamin jantan berupa benang sari dan alat kelamin betinanya berupa putik.


Senin, 15 Februari 2016

keperawatan



KEPERAWATAN Data obat di puskesmas ciwaringin



N0
NAMA OBAT
SATUAN
INDIKASI
1
Acyclovir Cream


2
Acyclovir 400mg
Blister
Indikasi
Pengobatan infeksi virus herpes simples pada kulit dan selaput lender, termasuk herpes genitalis inisial dan rekuren. Pengobatan infeksi herpes zoster danvaricella.
3
Allopurinol


4
Aminophillin


5
Amoxicillin 250mg
Blister
Indikasi :
Infeksi yang di sebabkan oleh strain-strain bakteri yang peka:
-          Infeksi kulit dan jaringan lunak : Stafilococcus buakn penghasil penisilinase, streptococcus, e,coli
-          Infeksi saluran pernapasan : H.Influenza, Streptococcus pneumonia, strafilococcus bukan penghasil penisilinase, E.coli
-          Infeksi saluran genitourinary :  E.coli, P.mirabilis dan streptococcus faecalis
-          Gonore : N.gonorrhea ( bukan penghasil penisilinase )
6
Amoxcillin 500 mg
Blister
Indikasi :
Infeksi yang disebabkan oleh strain-strain bakteri yang peka :
-          Infeksi kulit dan jaringan lunak : stafilococcus bukan penghasil penisilinase, Streptococcus pneumonia, Strafilococcus bukan penghasil penisilinase, E.coli
-          Infeksi saluran genitourinary : E.coli, P.mirabilis dan streptococcus faecalis
-          Gonore : N. gonorrhea ( Bukan penghasil pensilinase)
7
Amocillin sirup
Botol
Indikasi :
Infeksi yang disebabkan oleh strain-strain bakteri yang peka :
-          Infeksi kulit dan jaringan lunak : Strafilococcus bukan penghsil penisilinase, Streptococcus, E.coli
-          Infeksi saluran pernafasan : H. Influeza, Streptococcus pneumonia, Strafilococcus bukan penghasil penisilinase, E.coli
-          Infeksi saluran genitourinary ; E.coli, P.mirabilis dan streptococcus faecalis
-          Gonore : N.gonorhea ( Bukan penghasil penisilinase )
8
Antalgin 500 mg
Tablet
Indikasi :
Untuk meringankan rasa sakit, terutama kolik dan sakit setelah operasi
9
Antasid Doen sirup
Botol
Indikasi :
Untuk menetralkan kelabihan asam lambung pada keadaan sepem pada tukak lambung, tukak usus 12 jari, dengan gejala mual perasaan penuh pada lambung dan kembung.
10
Antacid Doen
Tablet
Indikasi :
Obat sakit maag untuk mengurangi perih lambung yang di sebabkan oleh kelebihan asam lambung dengan gejala seperti mual, perih dan kembung
11
Anti Hemoroid
Tablet
Indikasi :
Untuk mengobati hemoroid/wasir/ambein.
12
Anti Fungi
Pot
Indikasi :
Untuk mengobati gatal-gatal, kadas , dan kutu air.
13
Asam askorbat (vit.C)
Tablet
Indikasi:
-          Untuk mencegah dan mengobati kekurangan vit.C
-          Menghaluskan kulit
-          Sariawan
14
Beta Methason SK
Tube
Indikasi:
Untuk mengurangi inflamasi dan meredakan gejala yang muncul pada kulit yang di sebabkan oleh kondisi eksim dermatitis dan alergi.
15
Captopril 25 mg
Blister
Indikasi:
Hipertensi, dieuretik, digitalis dan gagal jantung.
16
Ciprofloxacin 500 mg
Blister
Indikasi:
Untuk pengobatan infeksi yang di sebabkan oleh banteri yang sensitive terhadap CIPROFLOXACIN, seperti:
-          infeksi saluran kemih termasuk prostatitis
-          uretritis dan servisitis gonorrhoeae
-          infeksi saluran cerna, termasuk demam tifoid yang di sebabkan oleh S.thypi.
-          khasiat CIPROFLOXACIN untuk eradikasi chronic tifoid carrier belum di ketahui.
-          Infeksi saluran nafas, kecuali pneumonia akibat streptococcus.
-          Infeksi kulit dan jaringan lunak.
-          Infeksi tulang dan sendi

17
Dexamethason
Tablet
Indikasi:
Meringankan batuk yang tidak berdahak atau yang menimbulkan rasar sakit.
18
Dekstromethorphan
Tablet
Indikasi:
Untuk meredakan batuk yang tidak berdahak.
19
Gentamicin
Tablet
Indikasi:
Untuk pengobatan infeksi kulit primer.
20
Garam oralit
Serbuk
Indikasi:
Mencegah dan mengobati “kurang cairan “ (dehidrasai) akibat diare, mencret dan mutaber.
21
GG sirup
Botol
Indikasi;
Meredakan batuk berdahak (sebagai ekspektoran)
22
Gliseril guayacolat (GG)
Tablet
Indikasi;
Untuk batuk berdahak sebagai ekspektoran.
23
Griseofulvin
Tablet
Indikasi:
Infeksi jamur pada kulit, rambut dan kuku oleh microsporum, trichophyton atau epidermophyton.
24
Gliben klamid
Tablet
Indikasi:
Untuk membantu menurunkan kadar gula dalam darah pada diabetes tipe 2.
25
Hydrocortisone SK
Tube
Indikasi:
Menekan reaksi radang pada kulit yang bukan disebabkan infeksi seperti eksim dan alergi pada kulit seperti: dermatitis atopic, dermatitis kontak, alergik, pruritus anogenital dan neuro dermatitis.
26
Ibuprofen 200 mg
Tablet
Indikasi:
Meringankan nyeri ringan sampai sedang antar lain nyeri pada nyeri haid (dismenore primer, nyeri pada sakit gigi dan sakit kepala).
27
Ibuprofen 400 mg
Tablet
Indikasi:
Rasa nyeri dan inflamasi misalnya: rematoid arthritis, osteoarthritis, dan rematik non artikuler.
28
Kalsium laktas
Tablet
Indikasi:
Kalsium tambahan pada masa pertumbuhan,ibu menyusui,dan untuk pertumbuhan tulang dan gigi juga sebagai antasida
29
Klindamicin 300 mg
Tablet
Indikasi:
Untuk mengobati infeksi yang disebabkan oleh jenis-jenis bakteri
30
Kloramfenicol 250 mg
Tablet
Indikasi:
Untuk mengobati penyakit tifus, paratifus, dan salmonelosis lainnya

31
Kloramfenicol sirup
Botol
Indikasi:
Untuk pengobatan tifus dan paratifus.
32
Kontrimoxazol
Botol
Indikasi:
Untuk infeksi saluran kemih dan kelainan yang disebabkan oleh bakteri E.coli
33
Kintrimoxazol 480 mg
Blister
Indikasi:
Untuk semua infeksi disebabkan oleh mikroorganisme yang sensitive terhadap Sulfametoksazole dan Trimetoprim,misalnya:
a.Infeksi traktus urinarius seperti pielonefritis dan pielitis yang disebabkan oleh kuman E.coli. Klesielle, Enterobacter dan proteus
b.Infeksi traktus grasto intestinalis terutama yang disebabkan oleh kuman Salmonella dan Shigella seperti tifoid,paratifoid dan disentri basiler
c.Infeksi traktus respiratorius seperti bronchitis akut dan kronik serta otitis media akut yang disebabkan H.influenza atau Streptococcus pneumonia
d.Infeksi lain seperti toxoplasmosis dan infeksi lainnya dimana obat terpilih tidak dapat diberikan.
35
Metronidazole 250 mg
Blister
Indikasi :
-          Uretharitis dan vaginitis yang disebabkan trichomonas vaginalis
-          Amebiasis (intestinal dan hematic amebiasis)
-          Pencegahan infeksi anaerob paska operasi
-          Giardiasis yang di sebabkan oleh giardia lambliasis,
34
Metronidazole 500 mg
Tablet
Indikasi :
-          Uretharitis dan vaginitis yang disebabkan trichomonas vaginalis
-          Amebiasis (intestinal dan hematic amebiasis)
-          Pencegahan infeksi anaerob paska operasi
-          Giardiasis yang di sebabkan oleh giardia lambliasis
35
Miconazol sk

Mengobati infeksi jamur pada kulit, mulut, vagina dan kuku
36
Paracetamol 125 ml \ 5 ml
Botol
Indikasi :
Meringankan rasa sakit pada keadaan sakit kepala, sakit gigi dan menurunkan demam
37
Paracetamol 500 mg
Tablet
Indikasi :
Meringankan rasa sakit pada keadaan sakit kepala, sakit gigi dan menurunkan demam
38
Oksitetrasiklin  sm

Indikasi :
Untuk menekan pertumbuhan bakteri, kemampuan amibiotik tetrasiklin untuk mencegah dan menekan hidup bakteri agar tidak berkembang di dalam tubuh secara sporadic.
39
OBH
Sirup
Indikasi :
Untuk meredakan batuk dan gejala flu seperti emam, sakit kepala, hidung tersumbat serta bersin bersin.
40
Oksitetrasiklin
Salep
Indikasi :
Infeksi kulit, infeksi luka dan luka bakar, pencegahan infeksi pada pembedahan
41
Pyridoxine (vit B6)

Indikasi :
Defisiensi vitamin B1, koma/delirium akibat alcohol atau obat opioid
42
Prednisone  5 mg
Blister
Indikasi :
Untuk terapi kortikoid sistematik, khususnya alergi dan rematik, bronchial, atritis rheumatoid, urtikaria, exema, dermatritis, demam rematik akut, rematik otot, radang mata dan lupus eritematorus.
43
Ranitidine
Tablet
Indikasi :
Digunakan untuk menangani  gejala dan penyakit akibat produksi asam lambung yang berlebihan.
44
Salbutamol
Tablet
Indikasi :
Meringankan gejala-gejala asma dan ppok
45
Salep 2-4
Salep
Indikasi :
Untuk mengobati scabies (kudis), eksim, pedikulosis, jerawat, tinea (jamur)
46
Salicyiic acid 2% / 50 gr
Kotak
Indikasi :
Untuk mengurangi gatal-gatal karena biang kringat
47
Sulfacetamide 15 % / 5 ml
Botol
Indikasi :
Hipersensitif terhadap sulfasetamid atau komponen lain dalam sediaan,
48
Tetracycline 250 mg
Kapsul
Indikasi :
Infeksi yang di sebabkan oleh mikroorganisme yang sensitive terhadap Tetracyline antara lain : pneumonia, bronchitis  akut dan kronis, infeksi saluran kemih, acne fulgaris, rickettsia fever,  infeksi chlamidal,  cholera, brucellosis, disentri amuba, gonorrhea dan syphilis
49
Vitamin B1 (thiamin HCI) 50 mg
Tablet
Indikasi :
Devisiensi vitamin B1, kima atau delirium akibat alcohol atau obat opoid
50
Vitamin B6 (piridoxin) 50 mg
Tablet
Indikasi :
Untuk mencegah dan mengobati  kekurangan vitamin B6
51
Vitamin B complex
Tablet
Indikasi :
Untuk mencegah dan mengobati  kekurangan vitamin B complex
52
Tetraciklin 500 mg
Kapsul

Indikasi :
Infeksi yang di sebabkan oleh mikroorganisme yang sensitive terhadap Tetracyline antara lain : pneumonia, bronchitis  akut dan kronis, infeksi saluran kemih, acne fulgaris, rickettsia fever,  infeksi chlamidal,  cholera, brucellosis, disentri amuba, gonorrhea dan syphilis
53
Natrium diklofenak
Tablet
Indikasi:
Pengobatan akut dan kronis gejala-gejala rheumatoid arthritis, osteoarthritis dan ankilosing spondyilitis
54
Nifedipin
Tablet
Indikasi:
-          Mengatasi tekanan darah tinggi atau hipertensi dan fenomena raynaud
-          Mencegah angina
55
Domperidon
Tablet
Indikasi;
Untuk meredakan mual dan muntah gangguan pencernaan dan asam lambung .
56
zink
Tablet
Indikasi :
Pelengkap untuk pengobatan diare pada anak anak dibawah umur 5tahun, diberikan sama larutan oralit
57
Oksitetraciklin
Tablet
Indikasi:
Mengatasi infeksi kulit permukaan yang paling sensitive terhadap oksitetraciklin
58
Asam mefanamat
Tablet
Indikasi:
Dapat menghilangkan nyeri akut dan kronik,ringan sampai sedang sehubungan dengan sakit kepala, sakit gigi, dismenore primer, termasuk nyeri karna trauma, nyeri sendi, nyeri otot, nyeri sehabis operasi dan nyeri pada persalinan
59
Cefadroxil
Tablet
Indikasi;
Untuk pengobatan infeksi yang disebabkan mikroorganisme yang sensitive seperti  :
-          Infeksi saluran pernafasan : tonsillitis, faringitis, pneumonia, otitismedia.
-          Infeksi kulit dan jaringan lunak
-          Infeksi saluran kemih dan kelamin
-          Infeksi lain: osteomielitis dan septisemia
60
Loratadin
Tablet
Indikasi:
Efektif untuk mengobati gejala gejala yang berhubungan dengan rhinitis alergi, seperti pilek, bersin-bersin, rasa gatal pada hidung, serta rasa gatal dan terbakar pada mata. Selain itu dapat mengobati gejala-gejala seperti urtikaria kronik dan gangguan alergi pada kulit lainnya
61
Simvastatin
Tablet
Indikasi:
-          Terapi dengan “lipid-altering agent” dapat dipertimbangkan penggunaannya pada individu yang mengalami peningkatan resiko aterosklerosis vascular yang disebabkan oleh hiperkolesterolemia
-          Terapi dengan “lipid-altering agent” merupakan penunjang data diet ketat, bila respon terhadap diet dan pengobatan non farmakologi tunggal lainnya tidak memadai
-          Penyakit jantung koroner
-          Mengurangi resiko mortaitas total dengan mengurangi kematian akibat jantung koroner
-          Megurangi resiko infark miokard non fatal
-          Hiperkolesterolemia menurunkan kadar kolesterol total dan LDL pada penderita hiperkolesterolemia primer (Tipe IIa dan IIb)
62
Salbutamol
Tablet
Indikasi:
Kejang bronkus pada semua jenis asma bronchial, bronchitis kronis dan emphysema
63
Metformin 600 gr
Tablet
Indikasi :
-          Pengobatan penderita diabetes yang baru terdiagnosis setelah dewasa, dengan atau tanpa kelebihan berat badan dan bila diet tidak berhasil.
-          Sebagai kombinasi terapi pada penderita yang tidak responsive terhadap terapi denggal sulfoniurea baik primer ataupun sekunder
-          Sebagai obat pembantu untuk mengurangi dosis insulin apalbila dibutuhkan
64
Furosemide 40 gr
Tablet
Indikasi:
-          Edema karna gangguan jantung
-          Edema yang berhubungan dengan gangguan ginjal dan serosis hati
-          Supportive measures pada edema otak
-          Edema yang disebabkan luka bakar
-          Untuk pengobatan hipertensi ringan dan sedang
-          Pendukung dieresis yang dipaksakan pada keracunan 
65
Dopamet 250 gr
Tablet
Indikasi:
Hipertensi essensial ringan dan berat, hipertensi nefrogemik, hipertensi pada awal kehamilan
66
Griseovulfin 125 mg
Tablet
Indikasi :
Untuk pengobatan infeksi jamur (Ring-worm) pada kulit, rambut dan kuku yang di sebabkan oleh Microsporum, Epidermophyton dan Trichophyton.
67
Na Diklofenak
Tablet
Indikasi :
Membantu meringankan rasa sakit akibat Rheumatoid arthritis (Rematik), osteoarthritis (pengapuran sendi), nyeri, peradangan, pembengkakan, kekakuan dan nyeri sendi.